Samudera Jiwa Perempuan

Novilia Arrasyid, ia berasal dari Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Dia telah menerbitkan tiga buku antologi cerpen bersama KMO-OB. Cahaya Mutiara Tarbiah merupakan buku antologi pertama. Antologi kedua bernuansa Ramadhan berjudul Ramadhan Terindah Berlian. Tahun 2022 bersama sahabat KMO-OB batch 14 menerbitkan antologi cerpen berjudul Mantra Bahagia. Cerpen keempat berjudul “Ketika Cinta Tersesat Dalam Jiwa Yang Sakit” di buku antologi keempatnya ini tidak akan menjadi karya terakhirnya. Harapannya, Nopil tetap merajut aksara, berbagi pengalaman dan asa di karya selanjutnya. Saat ini, ibu beranak satu itu sedang menggarap antologi cerpen solonya. Semoga segera selesai sebelum akhir tahun ini.

Agung Handayani, seorang ibu rumah tangga yang suka belajar dan berusaha berkembang dan berbagi ini merupakan pembelajar baik ilmu untuk putranya maupun ilmu yang membuatnya produktif juga sebagai fasilitator ibu penggerak. Menulis merupakan langkah me time yang dilakukannya di sela kegiatan domestik dan membersamai putranya untuk beribadah, bermain, dan belajar. Istri dari Purwo Haryono ini selain berkontribusi menulis di beberapa buku antologi juga aktif menulis blog meskipun masih tahap belajar. Berawal dari belajar di Gerakan Binar mengantarkannya kepada ilmu-ilmu baru yang membuatnya keluar dari zona nyaman dan menjemput impian.

Dewi Lutfiaturrohmah yang memiliki nama pena ViyaDelviaro ini, lahir 32 tahun lalu di Jember pada 13 Oktober 1989. Ibu dari dua anak ini pernah berkontribusi dalam antologi Mantra Bahagia asuhan KMOOB, cerpen karya pertamanya berjudul “Luka Hati Zahra”. Rupanya menulis dan dibukukan untuk pertama kalinya itu menjadi sebuah candu baginya, karena dorongan kedua putrinya yang ikut membaca karya tulisnya. Dan akhirnya mengikuti kelas Binar dan menulis lagi walau belum ada apresiasi dari pasangannya, tapi dia masih semangat karena apresiasi dan semangat dari duo salihahnya. Ia berharap sekelumit tulisannya bisa disukai oleh pembaca. Terima kasih Binar dan KMO Oliends Book.

Dinda Karima atau akrab dipanggil Dinda, lahir di Malang, 16 Juni 1992. Lulusan S1 Kimia dari salah satu Universitas Negeri di Malang. Seorang Ibu rumah tangga dari satu anak perempuan. Bekerja full time sebagai ibu dan istri dan bekerja part time sebagai content writer dan juga pengajar ekstrakulikuler teater di salah satu SMP di kabupaten Malang. Memiliki hobi merajut dan crafting, serta tertarik untuk mendalami dan belajar mengenai parenting dan home education untuk anak setelah menjadi ibu. Cerita dalam cerpen ini terinspirasi dari kehidupan pribadi penulis yang ditambahi dengan sedikit bumbu drama.

Nani Nurhasanah, ibu dan istri bahagia yang tertarik dengan pendidikan anak dan people development. Alumni Sastra Jepang Unpad ini baru pindah ke Tasikmalaya, setelah sebelumnya berdomisili di Tangerang Selatan. Dia senang menulis dan telah menghasilkan 25 karya buku Antologi serta Brainy Book ABC Heinz 2019. Saat ini Nani fokus menjadi home educator untuk putranya. Selain itu Nani menggagas Gerakan Binar @binar_bermainbelajar (komunitas ibu dan anak usia dini) serta mengelola kelas online membaca, menulis, dan berhitung @binarcalistung.

Ni Nyoman Widhiari adalah seorang perempuan kelahiran Lampung, berdarah Bali, yang mencoba berbagi cerita dengan apa yang dialaminya. Ibu dengan satu anak ini sedang menekuni bisnisnya sejak 2019, mendalami tentang investasi dan mengasah bakat menulis yang menjadi bagian dari impiannya. Semoga dengan menulis bisa menjadi jalan untuk bisa berbagi kebaikan tanpa henti.

Nida Zulkhaira, perempuan yang memiliki nama pena Kak Nzul ini lahir di kota Medan, pada 29 Mei 1993. Masa kecil hingga SMA ia habiskan di Medan. Kemudian ia melanjutkan studi sarjananya di Universitas Mahasaraswati Denpasar. Aktivitasnya selain menjadi ibu rumah tangga, ia juga aktif menjalankan home education bagi kedua buah hatinya, Aulia Hafidzah Rahmah (2017) dan Hanifah Alya Rahmah (2019). Ia juga menyibukkan diri dengan berbagai kelas pembelajaran diri sebagai pengetahuan dalam mendampingi keluarga kecilnya. Wanita berdarah melayu ini ingin berbagi hikmah dalam hidupnya lewat tulisan yang dituangkan dalam karya antologi.

Nira Zahir merupakan nama penanya. Lahir di Bogor 29 Oktober 1984. Ia seorang istri dan ibu satu anak. Selain sebagai ibu rumah tangga, ia merupakan seorang pegawai negeri sipil di salah satu instansi pemerintahan di Jakarta. Di waktu luang, ia memanfaatkan waktunya untuk membaca novel, sejarah, menonton, dan menulis. Tulisan ini merupakan tulisan pertama penulis yang akan diterbitkan bersama dengan Binar Menulis dan KMO Oliends Book.

Nur Arfah merupakan nama penanya. Lahir di Jakarta, 19 Juni 1991. Anak ke-4 dari empat bersaudara ini sudah menikah dan memiliki 2 anak.

Oky Krakasih adalah nama pena dari perempuan yang bernama Oky Yuwanti, seorang ibu paruh baya berdomisili di Semarang yang ditakdirkan oleh Allah melahirkan anak istimewa. Ibu rumah tangga yang setiap harinya berjuang dengan kesabaran dan keuletan menghadapi anak spesialnya. Oky sangat menyukai menulis, terutama artikel dan cerita pendek. Pesan Ali bin Abi Thalib yang membuatnya semangat untuk menulis yaitu “Semua penulis akan mati. Hanya karyanyalah yang akan abadi. Maka tulislah sesuatu yang membahagiakan dirimu di akhirat nanti.”

Setyorini Safitri, akrab dipanggil Rini. Ibu dengan satu orang putra ini memiliki ketertarikan di bidang data research dan juga product inovation. Menurutnya menuntut ilmu wajib dilakukan seumur hidup. Berkomunitas adalah salah satu bentuk charging energy yang sudah ditekuninya mulai dari masa Sekolah Menengah Atas.

Shela Ratri Utami adalah perempuan berusia 29 tahun yang lahir di Temanggung Jawa Tengah yang kini tinggal di Boyolali. Lulusan Teknik Kimia Universitas Muhammadiyah Jakarta, pernah tujuh tahun sebagai analis Mikrobiologi di beberapa  Perusahaan tetapi sekarang memilih pekerjaan sebagai manager rumah tangga di keluarga kecilnya. Ibu dengan satu putra ini sedang mencoba berlatih menulis dan aktif mengambil peran di beberapa komunitas seperti Ibu Profesional Salatiga dan juga Gerakan Binar.

Sri Mulyani. Biasa dipanggil Sri atau Enci. Perempuan kelahiran dua puluh delapan tahun silam. Berasal dari Subang, Kota Nanas Jawa Barat. Sekarang tinggal di Taiwan sebagai caretaker selama delapan puluh empat purnama. Dia juga menjadi salah satu mahasiswa aktif di Universtas Terbuka Taiwan. Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP) dengan Program Studi Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemah. Dia juga memiliki hobi menonton drama dan film, mendengarkan musik dan juga salah satu K-Popers. Sejak dari dulu lebih menyukai sajak puisi. Sebuah penggambaran rasa yang dituangkan ke dalam untaian kata-kata yang indah. Mulai belajar menekuni dunia literasi belum lama ini di kelas online menulis Kak Linda. Dari KMO-Oliends Book saya mendapat ilmu baru kepenulisan. Saya sadar masih banyak kesalahan dalam prosesnya. Tetapi semoga saya tidak berpuas diri dari tulisan saya sekarang dan mau untuk terus belajar. Akhir kata, semoga cerita ini bermanfaat.

Syahilah Arasy, lahir 25 November 1990 di sebuah desa kecil di Probolinggo. Lulusan Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini memang jatuh hati pada dunia literasi sejak masih duduk di bangku MTs. Satu karya tulisnya pernah dipublikasikan dalam Buku Kumcer berjudul Impian Hebat: Cerita Sukses Meraih Beasiswa, Orkestra Jiwa, Deritaku, Luka Abah, dan Mantra Bahagia. Pernah mengabdikan diri mengajar di di Miftahul Ulum Al-Yasini Pasuruan. Penulis menikah dengan seorang Dosen Bahasa Inggris di Universitas Panca Marga Probolinggo. Sejak September 2016 lalu, penulis aktif sebagai Tenaga Kerja Sosial yang mengabdikan diri sebagai Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Sumberasih. Saat ini penulis tinggal di Desa Banjarsari-Sumberasih Probolinggo bersama keluarga besar dengan membersamai tiga orang putra putri tercinta bernama Farez, Faza, dan Fizzy.

Theresia Garudisari Septianty Poety, perempuan berdarah Sumba dan Jawa, biasa disapa dengan Antik atau Buntik. Lahir dan besar di Purwodadi Jawa Tengah sampai dengan jenjang SMPN 01dan melanjutkan di SMAK Stella Duce 01 Yogyakarta dan Universitas Atma Jaya Yogyakarta Jurusan Komunikasi. Ia pernah berkarya di salah satu televisi nasional Trans TV di Jakarta selama 11 tahun. Selain menjadi ibu rumah tangga, ia aktif menjadi Bendahara di Gerakan Binar, home educator untuk kedua putrinya Giacinta Gendhis (2018) dan Gisela Giana (2020) bersama Dito suaminya, juga sekarang menjabat sebagai Ketua Yayasan Bakti Sumba yang Menjalankan SMK Bakti Sumba juga Politeknik Kesehatan Bakti Sumba meneruskan amanat papanya untuk melayani Pendidikan di Sumba Barat Daya NTT. Ibu dua anak ini ingin berbagi kisah- kisah hidupnya melalui tulisan.

Umi Kulsum. Biasa disapa Bunda Umi. Saya adalah ibu bahagia dari anak laki-laki tercinta, Athaya. Berperan menjadi istri dan ibu yang senang bermain bersama anak-anak. Mulai menikmati kesenangan dalam menulis sejak ikut serta dalam kelas menulis dari Gerakan Binar dan KMO-OB. Saya lahir di kota kecil nan sejuk, Boyolali Jawa Tengah. Kini, saya mengikuti suami dan berjuang bersama di Jakarta. Pengalaman menjadi Guru TK sejak tahun 2006 membuat saya semakin mencintai dunia anak. Saya memiliki mimpi, bisa menulis buku cerita anak serta novel suatu saat nanti. 

Azizatul Karimah, S.Psi adalah nama hadiah dari kedua orang tuaku, dimana ada harapan dan doa di dalamnya. Aktivitasku adalah guru Bimbingan dan Konseling di SMP Negeri dan madrasah di Yayasan Nurul Mannan Kabupaten Sumenep. Serta sebagai ibu bagi kedua anak-anakku. Pernah mengenyam pendidikan di SDN Banjar Barat 1. Lalu, ke Ponpes Salafiyah Syafiiyah Sukerejo Asembagus Situbondo tepatnya di SMP Ibrahimy, dan SMA A.Wahid Hasyim Tebuireng Jombang. Terakhir, kuliah jurusan Psikologi di Universitas Negeri Malang dan sedang proses belajar S-2 Psikologi di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Menulis adalah bagian dari hidupku, karena dengan menulis aku bisa mengekspresikan emosiku sehingga aku tidak menumpuk masalah yang nantinya akan merusak jiwa dan fisikku.

Najmatuzzahiroh yang biasa dipanggil Ema, lahir di Malang Jawa timur pada 27 April 1984. Lulusan Universitas Islam Negeri (UIN) Malang. Sejak Juli 2008, mengajar di Sekolah Indonesia Makkah. Alhamdulillah, penulis diberi kesempatan menulis cerita Non fiksi dengan judul Mengabdi di Kota Suci yang diterbitkan oleh Media Guru. Sejak mengenal KMO Oliends Book pada bulan Ramadhan tahun 2021, telah menulis beberapa antologi, di antaranya: Ramadhan Terindah Berlian, Deritaku Luka Abah, Ah, Tuhan begitu Romantis, Hati Seribu Rasa, Antologi Puisi Amerta, dan Mantra Bahagia. Semoga di Antologi Samudera Jiwa Perempuan ini, penulis bisa lebih banyak berlatih di penulisan.

Website: pustakarumahc1nta.com;

Instagram: @pustakarumahc1nta