Komparasi Pengaturan Land Banking antara Indonesia dan Belanda

· ·
· Penerbit NEM
E-bok
129
Sidor
Betyg och recensioner verifieras inte  Läs mer

Om den här e-boken

Adanya ketimpangan antara ketersediaan tanah dengan kebutuhan tanah menjadi permasalahan baru dalam hukum pertanahan di Indonesia. Bank tanah disebut sebagai alat pemerintah untuk mensiasati hal tersebut. Konsep bank tanah menghimpun kemudian mengelola tanah terlantar serta atau tanah yang masih belum produktif guna menunjang pembangunan nasional serta reforma agraria. Terdapat perbedaan konsep pelaksanaan bank tanah di Indonesia dan Belanda sesuai dengan kebutuhan masing-masing negara. Seperti di Indonesia cenderung untuk pembangunan nasional sedangkan di Belanda cenderung pada perbaikan lingkungan.

Perbedaan yakni jenis bank tanah yang diberlakukan di Indonesia terdapat bank tanah publik dan swasta sedangkan di Belanda hanya ada bank tanah publik. Persamaannya yakni terdapat tujuan yang sama dalam pembentukan bank tanah di Indonesia dan Belanda seperti menunjang kepentingan umum, kepentingan pembangunan, serta memberdayakan kembali tanah kosong atau tanah terlantar. Objek tanah yang dihimpun dalam bank tanah di kedua negara ini secara umum sama seperti tanah kosong, tanah terlantar, serta tanah yang tidak ada status kepemilikan haknya.

Om författaren

Kyla Vania Adi Kusuma, S.H. lahir di Tegal pada tanggal 14 Januari 2003. Menyelesaikan pendidikan di SD Negeri Tegalsari 01 Kota Tegal tahun 2014, SMP Negeri 7 Kota Tegal tahun 2017, SMA Negeri 3 Kota Tegal tahun 2020, dan Program Sarjana (S1) Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal bulan Maret tahun 2024. Motto: “Apapun yang menjadi takdirmu, akan menemukan jalannya untuk menemukanmu”.

Dr. Evy Indriasari, S.H., M.H. adalah Dosen Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal. Menyelesaikan pendidikan Sarjana Hukum (S1) di Universitas Pancasakti Tegal tahun 1998, Spesialis Notaris di Universitas Indonesia, dan Magister Hukum di Universitas Jenderal Soedirman tahun 2009. Menempuh pendidikan terakhir pada Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Islam Sultan Agung Semarang tahun 2016.

Muhammad Wildan, S.H., M.H. adalah Dosen Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal. Menyelesaikan pendidikan Sarjana Hukum (S1) di Universitas Diponegoro tahun 2012 dan Magister Hukum (S2) di Universitas Islam Sultan Agung Semarang tahun 2018.

Betygsätt e-boken

Berätta vad du tycker.

Läsinformation

Smartphones och surfplattor
Installera appen Google Play Böcker för Android och iPad/iPhone. Appen synkroniseras automatiskt med ditt konto så att du kan läsa online eller offline var du än befinner dig.
Laptops och stationära datorer
Du kan lyssna på ljudböcker som du har köpt på Google Play via webbläsaren på datorn.
Läsplattor och andra enheter
Om du vill läsa boken på enheter med e-bläck, till exempel Kobo-läsplattor, måste du ladda ned en fil och överföra den till enheten. Följ anvisningarna i hjälpcentret om du vill överföra filerna till en kompatibel läsplatta.