Penggunaan Blockchain dalam Pengelolaan Data: Studi Perbandingan Indonesia dan Singapura
Um þessa rafbók
Di Indonesia dan Singapura, adopsi teknologi blockchain semakin meningkat, meskipun dengan kecepatan dan fokus yang berbeda. Melalui studi perbandingan ini, kami berharap dapat memberikan wawasan berharga tentang bagaimana kedua negara memanfaatkan blockchain dalam pengelolaan data, serta tantangan dan peluang yang dihadapi.
Buku ini ditujukan bagi para akademisi, praktisi, pengambil kebijakan, dan masyarakat umum yang tertarik untuk memahami lebih dalam tentang potensi blockchain dalam pengelolaan data. Kami berharap buku ini dapat menjadi referensi yang bermanfaat dan memberikan kontribusi positif bagi pengembangan teknologi blockchain di Indonesia dan Singapura.
Um höfundinn
Aisyah Dinda Ayuni, S.H. lahir di Bekasi pada tanggal 14 Agustus 2002. Penulis menyelesaikan pendidikan pada SD Negeri 03 Slawi Kulon tahun 2014, SMP Negeri 1 Slawi tahun 2017, SMK Negeri 2 Adiwerna tahun 2020, dan Sarjana (S1) Hukum Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal tahun 2024. Moto Hidup: “Jangan takut gagal kalau ingin sukses, karena gagal adalah kunci dari sebuah kesuksesan, teruslah mencoba sampai bisa mencapai kesuksesan itu, tapi jangan lupa untuk bersyukur.”
Dr. Mukhidin, S.H., M.H. adalah dosen Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal. Penulis menyelesaikan Pendidikan Sarjana Hukum (S1) tahun 1988 dan Magister Hukum (S2) tahun 2005 pada Universitas Jenderal Soedirman, serta Doktor Ilmu Hukum (S3) tahun 2015 Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Imam Asmarudin, S.H., M.H. adalah dosen Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal. Penulis menyelesaikan jenjang pendidikan Sarjana (S1) Hukum pada Universitas Diponegoro tahun 2006, Magister Hukum (S2) Universitas Jenderal Soedirman tahun 2011, dan Candidat Doktor Ilmu Hukum (S3) Universitas Jenderal Soedirman, 2021-2024.
