21. Kurban-kurban Persembahan
22. Harun dan Anak-anaknya
23. Baju Efod dan Jubah Imam Besar
24. Binatang-binatang yang Tahir untuk Dimakan
25. Kenajisan Manusia— Kelahiran Manusia, Kusta, dan Lelehan
26. Pentahiran Orang Kusta, Pakaian Kusta, dan Rumah Kusta
27. Pendamaian
28. Hari Sabat, Hari-hari Raya Kudus, Tahun Sabat, dan Tahun Yobel
29. Sejarah Ras Israel yang Terpilih—Berkelana, Mati, Menyeberang Sungai Yordan, Masuk ke Tanah Kanaan, Dibawa ke Dalam Penawanan, dan Kembali
30. Imam-imam, Orang-orang Nazir, Raja-raja, Nabi-nabi, dan Gembala-gembala
31. Jumbai-jumbai, Air untuk Pencucian, dan Kota-kota Perlindungan
32. Ular Tembaga, Dia yang Digantung di Sebatang Kayu, Rusa di Kala Fajar, dan Mempelai Laki-laki serta Mempelai Perempuan
33. Menyeberang Sungai Yordan
34. Rut dan Boas
35. Tabut yang Terpisahkan dari Tabernakel
36. Bait
37. Tunas Yehova, Tunas Daud, Tunas yang Muncul dari Tunggul Isai, Ranting dari Akar Isai, Akar Isai, Tanaman Lembut yang Tumbuh di Hadapan Yehova dan Akar dari Tanah Kering, Buah, Pohon Sanobar yang Menghijau
38. Dua Pohon Zaitun
39. Batu Hidup, Batu Karang, Batu Fondasi, Batu Penjuru, Batu Utama, Batu Sandungan, dan Batu Penghancur
40. Matahari, Bulan, dan Bintang-bintang
Witness Lee lahir pada tahun 1905 di Tiongkok utara dan dibesarkan dalam keluarga Kristen. Pada usia 19 tahun dia sepenuhnya ditangkap bagi Kristus dan segera menkonsekrasikan dirinya untuk memberitakan Injil selama sisa hidupnya. Di awal pelayanannya, ia bertemu Watchman Nee, seorang pengkhotbah, pengajar, dan penulis terkenal. Witness Lee bekerja sama dengan Watchman Nee di bawah arahannya. Pada tahun 1934 Watchman Nee mempercayakan Witness Lee dengan tanggung jawab untuk pekerjaan penerbitannya, yang disebut Shanghai Gospel Bookroom.
Sebelum pengambilalihan Komunis pada tahun 1949, Witness Lee diutus oleh Watchman Nee dan rekan-rekan sekerjanya yang lain ke Taiwan untuk memastikan bahwa barang-barang yang diserahkan kepada mereka oleh Tuhan tidak akan hilang. Watchman Nee menginstruksikan Witness Lee untuk melanjutkan pekerjaan penerbitan sebelumnya di luar negeri sebagai Taiwan Gospel Bookroom, yang telah diakui secara publik sebagai penerbit karya-karya Watchman Nee di luar Tiongkok. Pekerjaan Witness Lee di Taiwan memanifestasikan berkat Tuhan yang berlimpah. Dari hanya 350 orang beriman, yang baru melarikan diri dari Tiongkok daratan, gereja-gereja di Taiwan bertumbuh menjadi 20.000 dalam lima tahun.
Pada tahun 1962 Witness Lee merasa dipimpin oleh Tuhan untuk datang ke Amerika Serikat, dan dia mulai ministri di Los Angeles. Selama 35 tahun pelayanannya di AS, dia melayani dalam sidang mingguan dan konferensi akhir pekan, menyampaikan beberapa ribu berita lisan. Sebagian besar khotbahnya telah diterbitkan sebagai lebih dari 400 judul buku. Banyak di antaranya telah diterjemahkan ke dalam lebih dari empat belas bahasa. Dia memberikan konferensi umum terakhirnya pada Februari 1997 pada usia 91 tahun.
Dia meninggalkan presentasi yang produktif tentang kebenaran dalam Alkitab. Karya utamanya, Pelajaran-Hayat Alkitab, terdiri lebih dari 25.000 halaman komentar pada setiap kitab dalam Alkitab dari perspektif kenikmatan dan pengalaman orang beriman akan hayat ilahi Allah di dalam Kristus melalui Roh Kudus. Witness Lee adalah pemimpin redaksi terjemahan baru Perjanjian Baru ke dalam bahasa Mandarin yang disebut Versi pemulihan dan mengarahkan terjemahannya ke dalam bahasa Inggris. Versi Pemulihan juga muncul dalam sejumlah bahasa lain. Dia menyediakan banyak catatan kaki, garis besar, dan referensi silang rohani. Siaran radio dari berita-beritanya dapat didengar di stasiun radio Kristen di Amerika Serikat. Pada tahun 1965 Witness Lee mendirikan Living Stream Ministry, sebuah perusahaan nirlaba, yang berlokasi di Anaheim, California, yang secara resmi menyajikan ministrinya dan ministri Watchman Nee.
Ministri Witness Lee menekankan pengalaman akan Kristus sebagai hayat dan keesaan praktis dari kaum beriman sebagai Tubuh Kristus. Menekankan pentingnya memperhatikan kedua hal ini, ia memimpin gereja-gereja di bawah asuhannya untuk bertumbuh dalam hayat dan fungsi orang Kristen. Dia teguh dalam keyakinannya bahwa tujuan Allah bukanlah sektarianisme yang sempit tetapi Tubuh Kristus. Belakangan, kaum beriman mulai bersidang hanya sebagai gereja di kota mereka sebagai tanggapan terhadap keyakinan ini. Dalam beberapa tahun terakhir sejumlah gereja baru telah didirikan di Rusia dan di banyak negara Eropa.
Yayasan Perpustakaan Injil berbentuk yayasan dan diresmikan pada tanggal 28 September 1992. Yayasan Perpustakaan Injil atau disingkat menjadi Yasperin berkedudukan hukum di Jalan Sulung 57, Surabaya. Yasperin bergerak di bidang keagamaan, sosial, dan kemanusiaan. Namun pada perkembangannya Yasperin secara khusus bergerak dibidang percetakan buku-buku rohani Kristen yang wilayah distribusinya hampir merata di seluruh wilayah Indonesia. Yasperin juga sudah terdaftar di perpustakaan nasional (ISBN).