Yuki ingin membenci Al, tapi tidak dengan hatinya. Dia muak dan tak ingin mengakui bahwa cinta mulai tumbuh di hatinya yang beku. Karena yang Yuki yakini cinta hanya akan membuatnya lemah. Dia harus kuat, karena itu adalah pesan terakhir Ibunya.
Sampai akhirnya, orang itu datang, membawa mimpi buruk untuk Yuki dan orang-orang di sekitarnya.