The New York Times
Buaian Kucing penuh dengan ironi dan parodi. Namun penting sekali untuk mengetahui ha-hal yang mendasari humor Vonnegut. Meskipun Vonnegut jelas ingin membuat para pembacanya tertawa, Buaian Kucing bukan sekadar lompatan-lompatan lincah yang menggelitik. Vonnegut menggunakan humor sebagai sarana untuk membuat pembacanya mengambil sikap kritis terhadap "sapi suci" dalam budaya mereka, yaitu sains, agama, bangsa, dan keluarga. Poin utama humornya adalah eksplorasi serius tentang bahaya yang terkandung dalam kombinasi kebodohan manusia dan ketidakpedulian mereka terhadap kapasitas teknologi dalam hal penghancuran massal.
SparkNotes